Perbedaan Antara SEO dan SEM – Sampai saat ini sudah banyak yang membahas apa itu SEO, namun jarang ada yang membicarakan SEM secara bersamaan. Padahal keduanya merupakan hal yang penting untuk dipahami dalam dunia internet. Apalagi jika Anda seorang pengusaha yang menggunakan internet untuk digital marketing. Untuk itu, Anda perlu memahami perbedaan antara SEO dan SEM.

Memahami SEO dan SEM

SEO adalah singkatan dari Search Engine Optimization. Pengertian SEO adalah upaya mengoptimalkan sebuah website untuk mendapatkan posisi teratas di hasil pencarian Google. Jika situs web Anda berada di peringkat teratas SERP, orang lain mungkin menganggap situs web Anda sangat mudah.

Sedangkan SEM adalah singkatan dari Search Engine Marketing. Pengertian SEM adalah mengoptimalkan sebuah website agar muncul di mesin pencari dengan menggunakan metode advertising atau iklan. Dengan kata lain, penerapan SEM membutuhkan trik untuk mengiklankan metode yang berbeda, misalnya Pay Per Click (PPC). Dengan metode ini kita membutuhkan biaya.

Secara fungsional, keduanya memiliki banyak kesamaan. Namun dari segi pekerjaan, keduanya memiliki perbedaan dan juga kelebihan dan kekurangan masing-masing. Untuk lebih jelasnya, mari kita pahami perbedaan antara SEO dan SEM bersama-sama.

Perbedaan Antara SEO dan SEM

1. Audiens

Di bagian ini, Anda sudah bisa mengetahui perbedaan antara SEO dan SEM. Dengan SEM, Anda dapat memilih target audiens yang Anda inginkan, mulai dari rentang usia, jenis kelamin, wilayah, dan lainnya lebih baik daripada SEO. Selain itu, audiens yang digunakan dalam SEM lebih terukur dan dapat dilakukan di awal penyiapan iklan.

Meskipun Anda belum tentu bisa membidik target audiens saat menerapkan SEO. Pertama-tama Anda harus meningkatkan konten di situs web, kemudian Anda dapat menganalisis apakah konten tersebut sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Jika tidak, Anda masih perlu mengoptimalkan berkali-kali, tetapi SEO gratis.

  1. Kecepatan

Jika melihat prosesnya, apakah menggunakan SEO atau SEM, tidak langsung muncul di halaman pertama mesin pencari. Namun, dibandingkan dengan SEO, kecepatan hasil SEM juga terasa lebih cepat. Kemudian SEM juga dapat dimatikan jika ternyata tujuan yang diinginkan belum tercapai, kemudian diaktifkan kembali setelah Anda mendefinisikan kembali kelompok sasaran.

  1. Jangka Waktu

Tidak seperti SEM, SEO akan menghasilkan dampak optimasi yang cukup lama. Sedangkan SEM hanya akan bertahan sesuai jangka waktu yang telah ditentukan. Dalam bahasa yang lebih sederhana, durasi iklan hanya berlangsung sesuai dengan besaran biaya yang Anda bayarkan. Sedangkan SEO berlangsung cukup lama sesuai dengan perkembangan yang ada.

  1. Anggaran

Dari segi anggaran yang dibutuhkan, SEM berupa iklan berbayar tentunya membutuhkan anggaran yang sudah ditentukan berdasarkan jangka waktu yang Anda inginkan. Otomatis untuk penggunaannya, Anda perlu menyiapkan anggaran yang tidak sedikit. Sedangkan SEO bisa digunakan secara gratis. Sederhananya, SEO itu gratis dan SEM berbayar.

  1. Potensi Click Trough Rate (CTR)

Potensi CTR SEO lebih besar dari SEM. Meskipun kedua metode digunakan dan hasil SEO dan SEM muncul di halaman pertama secara bersamaan, orang cenderung tidak mengklik iklan berbayar daripada hasil pengoptimalan SEO.

Ini karena orang biasanya senang dengan iklan yang muncul di bagian atas pencarian. Mereka akan mengira bahwa link yang muncul dengan tanda Ads atau iklan hanyalah iklan biasa dan belum tentu memiliki konten yang mereka inginkan.

Nah, itulah perbedaan SEO dan SEM yang dapat Anda ketahui.  memahami bedanya SEO dan juga  SEM akan membantu Anda mengambil keputusan yang lebih baik dengan meningkatkan performa sebuah website bisnis Anda.

Telepon
Whatsapp